Jember, asaterkini.id– Pasca banjir bandang di Desa Sumberjati, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, pada akhir Juni 2025 lalu, merusak fasilitas umum. Akibatnya, warga setempat kekurangan air bersih, karena saluran pipa air rusak berat
Melihat Kondisi tersebut,
PMI Kabupaten Jember turun tangan mempersiapkan tangki air dan tim WASH ( water sanitation and hygiene promotion ).
” Hari ini, Senin (7/7/2025), kami sudah tugaskan staf untuk berangkat ke PMI Provinsi untuk mengambil tangki air,” kata Ketua PMI Kabupaten Jember, Muhammad Thamrin melalui keterangan persnya, Senin (7/7/2025).
Baca juga: Para Pencari Kerja di Kota Tangerang Ikuti OJT Untuk Tingkatkan Kompetensi
Penyiapan Tangki tersebut, lanjutnya, berdasarkan hasil asesmen yang berlangsung 29 – 30 Juni 2025 lalu. Di mana sebanyak 4000 jiwa di beberapa Rukun Tetangga (RT) di desa itu kesulitan air bersih, karena saluran pipa air sepanjang 2 Km rusak berat.
“Ini merupakan tindakan darurat bencana, seperti di Desa Jambearum kecamatan, Sumberjambe saat terjadi bencana beberapa waktu lalu ” tandasnya.
Sedangkan dampak dari bencana di Sumberjati ini, sambung Muhammad Thamrin, sudah dilakukan kerja bakti masal.
Baca juga: Pemkot Tangerang Tanam 1.005 Pohon Untuk Penghijauan Irigasi Sipon
Kerja bakti itu melibatkan
petugas penanggulangan bencana dari TNI, POLRI, BPBD, TAGANA, PMI, Relawan, masyarakat, dan sejumlah instansi lainnya.
“Pada kegiatan ini, PMI turun dengan kekuatan 15 personil KSR, staff, crew ambulance dan tim medis, ” pungkasnya. (CS)
Baca juga: Preman Malak Pedagang Masih Terjadi di Pasar Lama Tangerang
