Kota Tangerang, asaterkini.id– Penipuan digital dengan modus social engineering semakin marak. Karena itu Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang mengimbau kepada masyarakat agar lebih waspada.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Diskominfo Kota Tangerang Mugiya Wardhany, Kamis (18/9/2025). Menurutnya, kejahatan social engineering, merupakan teknik manipulasi psikologis yang digunakan oleh pelaku kejahatan siber untuk mendapatkan informasi atau akses terhadap data pribadi seseorang.
Biasanya, lanjut Mugiya, para pelaku menyamar sebagai petugas bank, instansi pemerintah atau pihak terpercaya lainnya. Mereka, akan menggali informasi sensitif seperti nomor rekening, PIN, kode OTP, atau data pribadi lainnya.
Baca juga: Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes RM Jauhari Berkunjung ke Pokja WHTR
“Kami mengimbau pada masyarakat agar lebih hati-hati memberikan informasi pribadi kepada pihak yang tidak kenal, terutama melalui telepon, email atau media sosial. Jangan mudah percaya, dan selalu verifikasi kebenaran identitas pihak yang menghubungi,” ujarnya.
Bila mengetahui atau mencurigai adanya upaya penipuan digital, sambungnya, jangan ragu lapor kepada petugas berwenang.
“Kewaspadaan adalah langkah awal perlindungan. Jangan sampai terlambat menyadari, ketika data pribadi sudah disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” tuturnya.
Baca juga: Pasca Meninggalnya Affan Kurniawan Demo di Jakarta Semakin Memanas dan Meluas
Untuk menghindari kejahatan itu, ada beberapa tips yang patut diketahui, yaitu:
1.Jaga kerahasiaan data pribadi, termasuk KTP, nomor rekening, kode OTP, dan informasi login akun.
- Jangan mengunggah data pribadi ke media sosial, seperti foto KTP, kartu keluarga, tiket perjalanan, atau dokumen penting lainnya.
- Aktifkan two-factor authentication (2FA) di akun media sosial, email, dan aplikasi perbankan untuk keamanan ganda.
- Cek keaslian nomor telepon, akun media sosial, email, atau situs web, terutama jika mengaku dari instansi resmi.
- Waspada terhadap penelepon yang mengaku sebagai petugas bank atau instansi lain, apalagi jika menanyakan data sensitif.
- Aktifkan notifikasi transaksi di rekening dan cek history rekening secara berkala untuk memantau aktivitas mencurigakan. (CS)
Baca juga: Wakil Walikota Tangerang Minta BPBD Selalu Siap Siaga Bencana