Kota Tangerang, asaterkini.id – Melihat kondisi sosial yang beberapa hari ini resah karena kesulitan mendapatkan gas elpiji 3 Kg (gas melon), Ketua DPRD Kota Tangerang, Rusdi Alam akhirnya bersuara.
“Seharusnya pihak Pertamina Patra Niaga menginformasikan terlebih dahulu akan adanya pemotongan distribusi gas melon itu kepada masyarakat,” kata Rusdi saat ditemui Asaterkini.id, Senin (3/2/2025).
Sehingga, lanjutnya, masyarakat tidak kebingungan dan merasa resah lantaran sulit mendapatkan gas 3 Kg di tingkat pengecer.
Baca juga: Wakil Wali Kota Tangerang Pastikan Stok dan Harga Sembako Jelang Ramadan Aman
Kalaupun dalam kebijakannya di tingkat pengecer itu tidak diperkenankan lagi untuk memasarkan gas 3 Kg, dan hanya agen yang diperbolehkan, maka untuk membuka agen gas 3 Kg dipermudah proses perizinan nya.
“Ya, kalau perizinannya mudah, tentu warung-warung atau tingkat pengecer itu bisa beralih menjadi agen gas 3 kg,” paparnya.
Bila itu terjadi, sambungnya, tentu dapat mempermudah masyarakat untuk memenuhi kebutuhan gas 3 Kg.
Baca juga: Momen Libur Panjang Kali ini, Dishub Kota Tangerang Tetap Buka Layanan PJU
Mengingat tempat atau lokasi penjualan gas 3 Kg tersebut sudah mereka ketahui.
Lebih jauh Rusdi yang juga politisi dari Partai Golkar berharap agar agen gas 3 Kg diperbanyak hingga tingkat Kecamatan atau kelurahan.
Informasikan pula kepada masyarakat di mana saja titik-titik agen tersebut, sehingga mereka tidak kesulitan untuk mendapatkannya.
Baca juga: Gubernur Banten: Pengelolaan APBD Harus Dirasakan Langsung Oleh Masyarakat
Berdasarkan pemantauan di lapangan, hingga saat ini masyarakat, khususnya para pedagan masih kesulitan untuk mendapatkan gas elpiji 3 kg.
Seperti yang dirasakan oleh Tutut (57), Pedagang Ayam Geprek di kawasan Periuk, Kota Tangerang.
Ia terpaksa jauh-jauh dan mengantri di agen gas 3 Kg di RW 07, Kelurahan Gembor hanya untuk mendapatkan gas tersebut.
Baca juga: Ketua DPRD Kota Tangerang, Rusdi Sikapi kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg yang Meresahkan Masyarakat
“Beberapa hari ini saya harus muter-muter untuk mendapatkan gas elpiji 3 Kg dan alhamdulillah baru mendapatkannya di Gembor,” ujarnya.
Tutut juga berharap kepada pemerintah, agar kelangkaan gas elpiji 3 Kg menjadi perhatiannya.
“Mudah-mudahan kondisi ini kembali normal. Masyarakat hanya berharap tidak sulit untuk mendapatkan kebutuhan sehari-hari seperti gas melon ini,” tandasnya. (Her/CS)
Baca juga: Ketua DPRD Kota Tangerang, Rusdi Sikapi kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg yang Meresahkan Masyarakat